Dajjal asalnya berarti “التَّغْطِيَة”,
bermakna menutupi. Dajjal dan pengikutnya akan selalu menutupi dan
menyembunyikan kebenaran, walaupun itu berasal dari alqur’an dan hadits dan
injil, mereka akan mengatakan itu ajaran sesat untuk menutupi kebenaran, dan
umat dilarang membacanya.
1.
Ketika Imam Mahdi memberi petunjuk kenapa syurga
dan neraka kekal selama ada langit dan bumi? Kalau langit dan bumi sudah tidak
ada, berarti surga dan neraka juga tidak ada. Lihat firman Allah (QS 11:107.) Di dalam neraka, mereka kekal di
dalamnya selama ada langit dan bumi, (QS 11:108.) Adapun orang-orang yang
berbahagia, maka tempatnya di dalam syurga, mereka kekal di dalamnya selama ada
langit dan bumi.
Maka Dajjal berkedok ulama dan pengikutnya
akan mengatakan bahwa itu ajaran sesat, dan jangan dibaca petunjuk kebenaran
itu, mereka tetap mengajarkan bahwa surga dan neraka adalah kekal selamanya,
dan mereka tetap menjanjikan surga dan neraka. Ingat yang menjanjikan surga dan
neraka adalah Dajjal, dan ingat ayat diatas adalah ayat Alqur’an kenapa
dikatakan sesat? https://plus.google.com/u/0/collection/0f9TdE
2.
Ketika Imam Mahdi memberi petunjuk Kenapa Dalam
alquran langit dan bumi dikatakan tercipta dengan haq, tetapi surga dan neraka
tidak pernah disinggung sekalipun bahwa Allah menciptakan dengan haq.( QS
64:3.) Dia menciptakan langit dan bumi dengan HAQ. (QS 44:38) Dan Kami tidak
menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dengan
bermain-main.( QS 44:39) Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan HAQ,(
QS 11:7.), (QS 41:9). , (QS 41:11).,( QS 40:57.) ,( QS 2:164.), (QS 3:190)
Maka dajjal berkedok ulama dan pengikutnya
akan mengatakan bahwa itu ajaran sesat, dan jangan dibaca petunjuk kebenaran
itu, mereka tetap mengatakan bahwa surga dan neraka diciptakan dengan Haq oleh
Allah, padahal mereka tidak memiliki dalil satu ayatpun yang mengatakan bahwa
surga dan neraka diciptakan dengan haq, dan ingat ayat diatas adalah ayat
alqur’an.
3.
Ketika Imam Mahdi memberi petunjuk perkataan
surga dan neraka dalam alqur’an adalah suatu perumpamaan, firman (Allah) (QS
13:35) PERUMPAMAAN SYURGA yang dijanjikan kepada orang-orang yang takwa ialah
(seperti taman); DAN surat Alhajj (haji) ayat 72, (QS 30:58) Perumpamaan surga
juga ada dalam Injil, Mathius 22:1 Lalu Yesus berbicara pula dalam perumpamaan
kepada mereka: Mathius 22:2 "Hal Kerajaan Sorga seumpama Mat 13:45
Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama seorang pedagang yang mencari
mutiara yang indah. Mat 13:24 Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada
mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan
benih yang baik di ladangnya. Mat 13:31 Yesus membentangkan suatu perumpamaan
lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama biji
sesawi yang diambil dan ditaburkan orang di ladangnya. Mrk 4:33, Luk 12:16, Luk
21:29, Mat 13:33, Mat 13:52, Mat 13:53, Mat 18:23, Mat 22:2, Mat 13:34, Mat
13:47, Mat 25:1, Yoh 10:6, Luk 15:3, Mat 13:44, Mrk 4:13, Mrk 3:23, Luk 21:29,
Luk 18:1, Mat 21:45, dll
Kitab Injil masih tidak yakin adanya hari
kebangkitan. 1Kor 15:13 Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus
juga tidak dibangkitkan. 1Kor 15:16
Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak
dibangkitkan. Yoh 11:25 Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup;
barangsiapa percaya kepada-Ku,
ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
Maka dajjal berkedok ulama dan pengikutnya
akan mengatakan bahwa itu ajaran sesat, dan jangan dibaca petunjuk kebenaran
itu, mereka tetap mengatakan bahwa surga dan neraka diciptakan dengan Haq oleh
Allah dan bukan perumpamaan, padahal mereka tidak memiliki dalil satu ayatpun
yang mengatakan bahwa surga dan neraka diciptakan dengan haq,kalau anda benar
tunjukkan pada saya satu ayat saja dari alqur’an yang mengatakan bahwa surga
dan neraka diciptakan dengan haq dan bukan perumpamaan dan ingat ayat diatas
adalah ayat alqur’an.
4.
Ketika Imam Mahdi memberi petunjuk Ini adalah
isyarat dan pertanda yang diberikan dari nabi saw bahwa ka’bah adalah berhala
ausan dan harus dihancurkan, dan ka’bah akan dihancurkan oleh kaum muslimin
dibawah pimpinan Imam Mahdi lihat hadits dibawah ini. Al-Imam Ahmad
meriwayatkan dengan sanadnya dari Sa’id bin Sam’an, dia berkata, “Aku mendengar
Abu Hurairah mengabarkan kepada Abu Qatadah, bahwasanya Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda:”Seseorang (Imam Mahdi) dibai’at di (tempat) antara
Rukun Yamani dan Maqam Ibrahim, tidak akan ada yang menghalalkan Baitul Haram
kecuali kaum muslimin; apabila mereka telah menghalalkannya, maka jangan
ditanya tentang kehancuran orang Arab. Kemudian datang orang Habasyah, lalu
mereka menghancurkannya sehingga Ka’bah tidak dimakmurkan lagi setelah itu
untuk selamanya, dan merekalah yang mengeluarkan simpanannya.”
Dan diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Umar
Radhiyallahu anhuma, dia berkata, “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda:
‘Ka’bah akan dihancurkan oleh Dzu
Suwaqatain dari Habasyah (Ethopia), perhiasannya akan dilepas dan kiswahnya
akan dibuka.Seakan-akan aku melihatnya agak botak, agak bengkok tulang
betisnya, ia memukul Ka’bah dengan sekop dan cangkulnya.’” [HR. Ahmad]
Imam Ahmad dan asy-Syaikhani meriwayatkan
dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dia berkata, Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda:
“Ka’bah akan dihancurkan oleh Dzu
Suwaiqatain dari Habasyah (Ethopia).”
Imam Ahmad dan al-Bukhari meriwayatkan pula
dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu anhuma, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
beliau bersabda:
“Seakan-akan aku melihatnya; (berkulit)
hitam, kedua kakinya bengkok,
ia melepaskan batunya satu persatu
(maksudnya Ka’bah).”
Al-Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu
Hurairah Radhiyallahu anhu, dia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda:
‘Di akhir zaman kelak Dzu Suwaiqatain akan
menguasai Ka’bah’” -(Abu Hurairah) berkata:“Aku mengira bahwa beliau bersabda,
‘Lalu dia menghancurkannya.’
Sebagaimana juga telah ditegaskan dalam
kitab Shahih Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘anhu, bahwa
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi Wasallam bersabda:
“Ka’bah itu akan dihancurkan oleh
Dzus-Suwaiqatain dari Habasyah atau Ethiopia.”(HR. Bukhari dan Muslim).“Belum
terjadi kiamat sehingga orang-orang dari umatku kembali menyembah
berhala-berhala (yang dimaksud berhala ausan ka’bah) selain Allah.” (HR. Abu
Dawud)
Jika ada yang mengatakan, “Sesungguhnya
hadits-hadits ini bertentangan dengan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala: “Dan
apakah mereka tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Kami telah menjadikan
(negeri mereka) tanah suci yang aman…” [Al-‘Anka-buut: 67]
Dan Allah Ta’ala telah menjaga Makkah dari
serangan pasukan bergajah, pelakunya tidak bisa menghancurkan Ka’bah, sementara
saat itu Ka’bah belum menjadi kiblat, maka bagaimana bisa orang-orang Habasyah
menguasainya setelah menjadi kiblat bagi kaum muslimin?!
Jawabnya : ka’bah adalah berhala ausan,
sedangkan orang yang menyembah berhala adalah orang kafir. Sedangkan orang yang
jidatnya hitam disebabkan menyembah berhala ka’bah disebut tanda orang kafir
atau diantara dua matanya jidatnya tertulis KAFIR.
Ini sesuai dengan apa yang diriwayatkan
oleh Imam Ahmad bahwa Makkah tidak akan dihalalkan kecuali oleh kaum muslimin.
Maka, peristiwa itu terjadi sesuai dengan apa yang dikabarkan oleh Nabi
Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan sudah menjadi kehendak Allah SWT, maka ikhlaskanlah,
dan apabila kaum muslimin sudah mengikhlaskan dan menghalalkan Ka’bah untuk
dihancurkan maka sempurnalah sabda Nabi SAW. Dan semua sudah sesuai dengan
kehendak Allah.
Dalam Injil juga disebutkan Penghancuran
Baitullah, Matius 24:1 Sesudah itu Yesus keluar dari Bait Allah, lalu pergi.
Maka datanglah murid-murid-Nya dan menunjuk kepada bangunan Bait Allah. Matius
24:2 Ia berkata kepada mereka: "Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan dibiarkan terletak di
atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan."
surat Al-israa’ ayat 81 yang
berbunyi,”telah datang kebenaran, dan telah lenyap kebatilan, sesungguhnya
kebatilan itu pasti lenyap”.
Maka Dajjal berkedok ulama dan pengikutnya
akan mengatakan bahwa itu ajaran sesat, dan jangan dibaca petunjuk kebenaran
itu, mereka tetap mengajarkan bahwa untuk menyembah Allah harus menghadap
berhala Ka’bah, padahal ka’bah adalah benda mati, dan ka’bah bukan Allah, lalu
kenapa Dajjal tetap mengajarkan menyembah Allah menghadap berhala ka’bah? dan
ingat hadits diatas adalah hadits shahih dari sabda nabi SAW, kenapa dikatakan sesat?
5.
Dalam Injil juga disebutkan Penghancuran
Baitullah, Matius 24:1 Sesudah itu Yesus keluar dari Bait Allah, lalu pergi.
Maka datanglah murid-murid-Nya dan menunjuk kepada bangunan Bait Allah. Matius
24:2 Ia berkata kepada mereka: "Kamu melihat semuanya itu? Aku berkata
kepadamu, sesungguhnya tidak satu batupun di sini akan dibiarkan terletak di
atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan."
surat Al-israa’ ayat 81 yang
berbunyi,”telah datang kebenaran, dan telah lenyap kebatilan, sesungguhnya
kebatilan itu pasti lenyap”.
Dari Abdullah bin Amr ra, bahwa Nabi SAW
bersabda, “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). Lalu
kenapa ulama menyembunyikan dan menutupi ayat ayat diatas? Ini menunjukkan
bahwa dajjal adalah dari ulama.
6. Persamaan
antara dajjal dan ulama:
6.1 Dajjal
menjanjikan surga dan neraka,Ulama menjanjikan surga dan neraka
6.2 Dajjal
menyebarkan fitnah dan dusta, Ulama menyebarkan fitnah dan dusta tentang surga
dan neraka padahal surga dan neraka hanya perumpamaanUlama Penyebar Fitnah
Dalam hadits yang diriwayatkan dari Ali Radhiyallahu 'Anhu, Nabi Shalallahu
'Alaihi Wa salam bersabda:
"Nanti dalam waktu yang tidak lama,
akan datang pada manusia suatu zaman, dimana agama Islam tidak tinggal kecuali
hanya namanya saja, dan tidak ada yang tinggal daripada Al-Qur'an kecuali hanya
huruf dan tulisannya saja. Masjid-masjidnya menterang dan megah tapi sunyi
daripada petunjuk.Ulama mereka adalah yang paling jahat di antara yang ada di
bawah langit, dari mereka (ulama) itu akan muncul bermacam-macam fitnah, dan
fitnah itu akan kembali kepada lingkungan mereka itu sendiri (umat
Islam)." (HR. Al-Baihaqi)
6.3 Dajjal
bermata Ghaib sebelah kiri, Bergelar Masih yang artinya buta mata
kanannya, Ulama memiliki mata Batin
dalam qalbu sebelah kiri.
6.4 Dajjal
menetap selama 40.Ulama menetap selama 40 minggu = 9 bulan dalam kandungan.
Sebelum lahir.
6.5 Dan
dikening dajjal ada tanda kafir, Ulama di jidatnya ada tanda hitam tanda kafir,
bekas menyembah berhala ka’bah. Ingat orang yang menyembah berhala disebut
orang kafir, orang yang menyembah berhala ka’bah juga disebut orang kafir, dan
bekas hitam dijidatnya karena bekas menyembah berhala ka’bah disebut tanda
orang kafir atau tanda kaf fa ra
6.6 Dajjal
bertingkah seperti Tuhan, Ulama bertingkah seperti Tuhan, seperti mengaku ana
al Haq.Kesimpulannya Dajjal adalah ulama,
6.7 Kenapa
tuhan dibatasi harus bersifat ini dan tidak boleh bersifat ini (mukhal) seakan
manusia lebih kuasa dari tuhan, secara pemahaman yang membatasi pasti lebih
berkuasa dari pada yang dibatasi, kenapa
kita tidak pasrah kepada tuhan apapun sifatNYa ?
7.
Ketika Imam Mahdi memberi petunjuk Dan lihatlah
cerita nabi adam dalam firman Allah(QS 7:11-22) tentang syurga dan neraka,
disini terlihat dengan jelas bahwa iblis telah diusir dari syurga, tetapi
kenapa iblis bisa membisikkan pikiran jahat pada nabi adam yg berada disyurga,
apakah syurga begitu kecil, ataukah syurga bisa dilewati iblis dengan leluasa
tanpa ada halangan, dan tuhan tidak dapat mencegah iblis keluar masuk syurga
seenaknya? Berapa besar kekuasaan Allah kalau begitu?
Dalam Injil juga terdapat kisah yang sama,
Kejadian 3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia
mengusahakan tanah dari mana ia diambil. Kejadian 3:24 Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden
ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan
menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Kenapa manusia sudah di usir dari taman
Eden, Allah masih harus menempatkan kerub dengan pedang yang menyala untuk
menjaganya?
Ini menunjukkan bahwa surga dan neraka
hanyalah perumpamaan.
Maka Dajjal berkedok ulama dan pengikutnya
akan mengatakan bahwa itu ajaran sesat, dan jangan dibaca petunjuk kebenaran
itu, mereka tetap mengajarkan bahwa cerita itu bukan perumpamaan tetapi cerita
nyata padahal mereka tidak memiliki dalil yang kuat yang mengatakan itu adalah
kisah nyata dan bukan perumpamaan. Ingat itu adalah ayat alqur’an.
8.
"Ya Allah, semoga engkau tidak meghukumku
karena apa yang mereka katakan. Ampunilah aku atas apa yang tidak mereka
ketahui. Dan jadikanlah aku lebih baik dari pada apa yangg mereka
perkirakan" (HR. Bukhori)
9.
23:62. Kami tiada membebani seseorang melainkan
menurut kesanggupannya, dan pada sisi Kami ada suatu kitab yang membicarakan
kebenaran, dan mereka tidak dianiaya.
10.
57:4. Dialah yang menciptakan langit dan bumi
dalam enam masa: Kemudian Dia bersemayam di atas ´arsy Dia mengetahui apa yang
masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari
langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu
berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
11.
Al Baqarah 2.272. Bukanlah kewajibanmu
menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi Allah-lah yang memberi
petunjuk (memberi taufiq) siapa yang dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan (di jalan
allah), maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah kamu membelanjakan
sesuatu melainkan karena mencari keridhaan Allah. Dan apa saja harta yang baik
yang kamu nafkahkan, niscaya kamu akan diberi pahalanya dengan cukup sedang
kamu sedikitpun tidak akan dianiaya (dirugikan).
12.
Please share to your friends
Mari kita berjuang di jalan Allah,
berjihadlah melalui Donasi ke:
Or transfer to
Bank BCA Indonesia
Beneficiary account : Imam Sibaweh
Account Number : 24-7168-5552
Swift code: : CENAIDJA
ATM BCA code : 014
No comments:
Post a Comment